Kisruh di tubuh PSSI makin berkelanjutan sampai sampai FIFA turun tangan begitu juga Pemerintah. Yang menjadi pertanyaan kenapa sampai terjadi hal demikian? Apakah karena Timnas kita sudah lama tidak pernah meraih prestasi? Atau karena Ketum PSSI Nurdin Halid yang eks napi tidak mau turun dan tidak pernah membawa Timnas meraih prestasi atau meraih gelar yang membanggakan? Atau karena Sekjennya Nugraha Besoes yang sudah lama nangkring menjabat selama 20 tahun lebih? Itu semua bagian dari penyebabnya konflik di PSSI. Begitu banyak opini dan kritikan terhadap PSSI dan puncaknya lahirlah Liga Primer Indonesia (LPI) yang dimotori Arifin Panigoro cs sebagai Liga tandingan Liga Super Indonesia (LSI). Menurutnya LPI lahir karena ingin menjadi sepakbola industri meski dalam kenyataan LPI masih acak acakan dan belum ada struktur kastanya. LPI dianggap ilegal dan FIFA tidak mengakui keberadaannya karena diluar jalur resmi dan tidak ada payung hukumnya. LPI tidak seperti ISL yang teratur dan berjenjang dimana kalau di ISL ada Devisi III, Devisi II, Devisi I dan Devisi Utama sampai kasta tertinggi yaitu LIGA SUPER INDONESIA. Dan itulah aturan dari FIFA dan di Negara manapun berlaku begitu. Lain dengan di LPI tidak seperti itu strukturnya, dimana klub klub yang main di LPI bisa langsung main di kasta tertinggi tanpa melalui dari kasta paling bawa dulu seperti di LSI. Di LPI klub klub yang mau berlaga cuma diinterfiew ditanya misi dan visi saja dan demografinya. Saya pribadi sendiri kurang setuju dengan keberadaan LPI karena malah tambah ruwet dan bukan solusi terbaik. Kalau ingin menjadi klub mandiri atau sepakbola industri kenapa mesti keluar dari ISL yang merupakan Liga Resmi PSSI dan dibawa naungan FIFA. REFORMASI PSSI HARUS! NURDIN HALID & ANTEK ANTEKNYA MUTLAK TURUN! LIGA TARKAM NO WAY!
Pemerintah sepertinya harus turun tangan bukannya mau ikut campur atau interfensi tapi demi menyelamatkan PSSI. Dalam hal ini Menpora atau KONI harus tegas dengan keberadaan LPI. Hormati Statusta PSSI dan Tolak Kongres Tandingan oleh orang orang tertentu yang hanya mau mencari sensasi dan punya kepentingan. Sepakbola jangan dikaitkan dengan Politik tapi itu susah untuk menhindari. Kita semua berkeinginan dunia persepakbolaan kita maju dan Timnas kita menjadi kebanggaan. Mari bersatu demi keutuhan Persepakbolaan kita ke arah yang lebih baik. Bravo Sepakbola Indonesia...! SALAM REFORMASI PSSI...!
